OGANILIR KritisIndonesia.com,- Terkait karhutla di wilayah Kabupaten Ogan Ilir, Pihak Polres OI sudah melakukan upaya maksimal seperti beberapa minggu terahir terjadi karhutla, selain itu Polres OI telah mendirikan dua posko dan tak henti hentinya memberikan himbauan kepada masyarakat bumi caram seguguk agar jangan membuka lahan dengan cara membakar.
Menurut Kapolres OI AKBP Bagus Suryo Wibowo didampingi Wakapolres Kompol Helmi Ardiansyah saat diwawancara jumat (2/8/2024) menjelaskan, yang jelas kami dari polres ogan ilir, tak henti hentinya untuk menghimbau pada masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar.”ucapnya.”
Lanjut Bagus, karna saat ini situasinya sedang kemarau panas panasnya. Jadi ada api sedikit akan mengakibatkan kebakaran.
Jadi sekali lagi kami himbau seluruh warga masyarakat ogan ilir, agar jangan membuka lahan dengan membakar. Dan kami juga akan melakukan kegiatan patroli di daerah daerah yang sudah kita petakan daerah yang rawan karhutla seriap hari kita lakukan patroli secara intens.
Kemudian Bhabinkantibmas kami melakukan kegiatan sambang himbauan juga ke masyarakat masyarakat agar tidak melakukan kegiatan membuka lahan dengan cara membakar.
Selain itu kami juga sudah membuka posko khusunya untuk polres sendiri kita membuka dua posko yaitu posko pol pegayut satu dan posko terpadu di polsek indralaya.
Disetiap posko distandbaykan ada mobil pemadam kebakaran, mobil AWC kami, kemudian ada dari BPBD begitu juga dari Dinas Damkar juga ada. Personil juga kita sudah mendapatkan dari Polda sebanyak 19 personil dan kami bagi dua di wilayah polsek pemulutan satu tim dan diwilayah polsek indralaya satu tim.
Untuk beberapa kejadian, itu lahan tak bertuan makanya sampai saat ini kami masih mencari si pemilik lahan.”jelasnya.”
Saya kira kalau ada masyarakat terbukti melakukan pembakaran ya akan dikenakan sanksi pidana.”tegas Bagus.” (Red)
