OGANILIR KritisIndonesia.COM,- Panca Wijaya Akbar Bupati Ogan Ilir beserta istri Mikhailia Tikha Alamsjah didampingi dinas terkait berkunjung dan melihat kondisi pasar indralaya yang penataan tata letak para pedagang yang tidak sesuai peruntukannya,kamis(10/6).
Menurut Bupati OI Panca Wijaya Akbar didamping Ketua PKK Kab.OI Mikhailia Tikha Alamsjah mengatakan, Untuk pembangunan fisik infrastruktur membutuhkan biaya, yang kita tau sekarang biaya ada reforkusing covid dan lainnya. Tapi tidak ada salahnya untuk menata kembali los los dimana tempat yang basah dan dimana tempat yang kering harus kita tata agar nyaman masyarakat datang kepasar indralaya aman penjualnya pun nyaman dalam berdagang.
Lanjutnya mengatakan, karna banyak pedagang mengadu terkait penertiban banyak pedagang yang justru berjualan didepan lapaknya, maka dari itu kita akan tertibkan agar tidak terjadi lagi kendala diantara para pedagang itu sendiri.
Mungkin untuk infrastruktur untuk tahun ini belum bisa, tapi saya sudah menugaskan kepala pasar untuk bertahap membersihkan satu persatu , apabila ditahun berikutnya kita adakan pembangunan fisik terkait drainase pasar indralaya ini dan akan lebih bagus lagi insyah allah ada bantuan dari kementrian dan akan saya perjuangkan dana dari kementrian mengingat dana apbd kita sangat kecil.
Untuk sementara kemungkinan pasar indralaya belum menjadi PD dan masih dikelolah oleh pemerintah, apabila sudah mandiri dan mampu menghidupi pasarnya sendiri baru kita jadikan PD.
Untuk sosialisasi kita bersinergi antara Pol PP dan OPD terkait seperti Disperindag dan lain lain agar tidak terjadi miskomunikasi dan tetap komunikasi yang baik dengan pedagang, agar jangan sampai ada tindakan tindakan yang tidak manusiawi yang dilakukan oleh aparat pemerintah.
Tentunya komunikasi apabila sudah satu dua kali diperingatkan ya tentunya kita baru bertindak tegas. Untuk stok bahan makanan aman aman saja.”ungkapnya”.(Red)