PALEMBANG – Wakil Gubernur Sumatera Selatan, H. Mawardi Yahya, menghadiri Pelantikan Pengurus Badan Musyawarah Islam Wanita Indonesia (BMIWI) Wilayah Sumatera Selatan Periode 2022-2027 di Auditorium Binapraja Kantor Gubernur Sumatera Selatan, Rabu (16/11). 

Wagub berpesan kepada BMIWI Sumatera Selatan sebagai wadah musyawarah puluhan organisasi Islam wanita Indonesia untuk menjadi perekat umat dalam menjalankan amar makruf nahi mungkar, serta mendukung program pembangunan pemerintah Republik Indonesia, khususnya di Sumatera Selatan. 

Saya senang dan memberi apresiasi kepada para organisasi wanita yang merupakan pelopor terdepan kaum wanita. Silakan yang belum bergabung untuk bersama-sama di dalam BMIWI Sumatera Selatan. Organisasi wanita ini juga terus berbuat untuk menegakkan amar makruf nahi mungkar. Terlebih lagi dalam berkontribusi terhadap pembangunan di Indonesia, khususnya di Provinsi Sumatera Selatan,” ujar Mawardi dalam sambutannya di hadapan Presidium BMIWI Pusat, Presidium BMIWI Sumsel, serta ratusan Pengurus BMIWI Wilayah Sumatera Selatan yang terdiri dari berbagai organisasi Islam wanita Indonesia. 

Sementara itu, Ketua BMIWI Pusat, Euis Fetyi Fatayati mengatakan, organisasi yang bergabung dalam BMIWI Pusat sebanyak 40 organisasi wanita, termasuk di dalamnya Fatayat NU, Aisiyah (Muhammadiyah), BKMT, IPEMI, dan lain-lain. Organisasi ini berdiri 2 Juli 1967 yang diinisiasi oleh tokoh-tokoh pergerakan muslim Indonesia, khususnya para wanita pejuang. Untuk diketahui, saat ini di wilayah Sumatera Selatan baru tergabung 11 organisasi Islam wanita. “Pekerjaan pengurus BMIWI Sumsel yang baru dibawah kepemimpinan Ibu dr Hj Halipah lumayan berat karena akan mengajak organisasi-organisasi Islam wanita lainnya untuk bergabung. Juga kami mohon kiranya kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan untuk terus memberikan support terhadap BMIWI yang di dalamnya tergabung organisasi-organisasi Islam wanita di Tanah Air, khususnya di Sumatera Selatan,” ujarnya. 

Pada kesempatan tersebut, resmi dilantik Presidium dan Pengurus BMIWI Wilayah Sumsel Periode 2022-2027 oleh Ketua BMIWI Pusat, Euis Fetyi Fatayati, didampingi Sekjen BMIWI Dr. Padila Parakkasi. Pelantikan disaksikan langsung oleh Wakil Gubernur Sumatera Selatan, H. Mawardi Yahya berserta sejumlah Kepala Dinas dan jajaran. Pelantikan tersebut berdasarkan SK yang telah ditandatangani pada tanggal 13 Nopember 2022 oleh Presidium BMIWI Pusat, Dr. Hartini Salama, MM dan Sekretaris Jendral, Dr. Padila Parakkasi, M.Pd. 

Presidium yang dilantik ialah dr. Hj. Halipah Mahyuddin, Sp.THT, MM (BKMT Sumsel) selaku Ketua Presidium I BMIWI Sumsel 2022-2027. Ketua Presidium lainnya ialah Dra. Hj. Musiawati, MM (IPEMI), Dra. Hj. Nurlina Syafidin (WSI), Dra. Hj. Choiriyah, M.Hum (Muslimat NU), Hj. Enny Hidayati, SS, MM (Salimah). Jumlah presidium sebanyak lima orang dan bersifat kolektif koligial. Sekretaris BMIWI Sumsel Dra. Rima Andarsih, M.Si (IPEMI), Wakil Sekretaris Dra. Hj. Siti Mariyam, M.Pd (BKMT), Ir. Hj. Nurul Qomariah Nelson (WSI), Hj. Herlina (Alhidayah).  

Sementara, duduk sebagai Dewan Penasihat ialah Gubernur Sumatera Selatan, Ketua TP PKK Prov. Sumsel, Istri Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sumsel Henny Yulianti, SIP, MM, Kepala Badan Pengendalian Penduduk dan KB Prov. Sumsel, serta para jajaran Pemprov Sumsel, juga ada Dra. Hj. Rotasmi, Hj. Nuraina Ahkap, dan Hj. Nuryumnah Akhap. Sebagai Dewan Pakar ialah Dra. Hj. Eli Manizar, MPdI, Dr. Hj. Nyimas Anisa, MA, dan Dr. Hj. Lishapsari Prihatini Ismail. 

Ketua Presidium I BMIWI Sumsel Periode 2022-2027, dr. Hj. Halipah Mahyuddin, SpTHT, MM, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada duet pasangan Gubernur Sumsel, H. Herman Deru dan Wakil Gubernur Sumsel, H. Mawardi Yahya serta jajaran Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan semua pihak yang terlibat dalam proses Muswil dan Pelantikan BMIWI Sumsel. Begitu juga amanah dari Presidium dan Pengurus baik di Pusat maupun di Provinsi Sumatera Selatan. 

“Terima kasih atas dukungan semua pihak. Kita juga berharap agar BMIWI menjadi jembatan untuk menciptakan hubungan yang baik antara organisasi dengan pemerintah dan para pihak terkait, baik di dalam negeri maupun diluar negeri. Kita harap organisasi ini menjadi wadah amar makruf nahi mungkar yang berlandaskan Islam dan tidak bertentangan dengan aturan negara. Semoga menjadi perekat bagi semua organisasi Islam wanita di Indonesia, khususnya di Sumatera Selatan,” ujar dr. Hj. Halipah, SpTHT, MM, wanita yang juga Ketua Yayasan di Universitas Sumatera Selatan (USS) tersebut.(hms/asm/bbs/Red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here