OGANILIR KritisIndonesia.COM,-Badan Intelijen Negara Daerah Sumsel bersama Pemkab OI melaksanakan Vaksinasi baik untuk para santri dan pelajar maupun masyarakat umum yang ada disekitar Ponpes sriwijaya modern khususnya dalam wilayah kecamatan tanjung raja, kegiatan vaksinasi ini berlokasi di Ponpes Sriwijaya Modern Desa Tanjung Temiang Kecamatan Tanjung Raja yang dimulai hari ini kamis (11/11) jam 08.30 wib.
Kabinda Sumsel Brigjend TNI H. Armansyah menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi ini untuk mewujudkan herd imunity dalam rangka untuk menyambut pelajar belajar dengan tatap muka seperti dua tahun sebelum virus covid menyerang bumi pertiwi ini.”ucapnya”.
Lanjutnya menjelaskan, Program vaksin yang kami laksanakan ini untuk menindaklanjuti apa yang diinginkan oleh pemerintah dalam hal ini Presiden RI Joko Widodo, yang menginginkan seluruh stake holder di republik ini baik TNI Polri bahkan BIN.
Alhamdulillah selama ini pemerintah sangat antusias sekali menjalankan program vaksinasi termasuk Pemkab OI, selanjutnya pemerintah daerah Sumsel dan Forkopimda telah menyampaikan adanya ajakan keselarasan keterpaduan dalam rangka penanganan Covid-19 di wilayah Sumsel.
Diharapkan dari segi vaksinasi pada akhir tahun bisa mencapai 70 persen, walaupun saat ini baru mencapai 45 persen. Begitu juga kita harapkan di Ogan Ilir saat ini baru mencapai 39 persen.
Saya yakin jika kita kebut bersama sama TNI Polri setiap hari dengan Nakes serta vaksin yang ada mudah mudahan apa yang kita harapkan tercapai dan minimal awal tahun telah tercapai 70 persen target kita dan ini tidak akan terjadi apabila kita tidak bekerja keras.
Virus Covid-19 bukan hal baru karena sudah hampir 2 tahun ini kita mengalaminya, dan banyak dampak yang ditimbulkan salah satunya masalah ekonomi yang beberapa bulan lalu kita sampai ke stake yang terendah.
Syukur alhamdulillah pada hari ini sudah ada kenaikan 5-7 persen, ini juga akibat penanganan Covid-19 yang sudah mulai membaik dan artinya apabila penanganan Covid-19 sudah baik.
Maka geliat ekonomi di masyarakat akan tumbuh semakin membaik karena masyarakat kita tidak ragu ragu lagi untuk berusaha seperti berdagang di pasar dan bekerja lainnya sehingga percepatan ekonomi semakin lebih baik.
Kita semuanya harus kompak sebagaimana yang diinstruksikan oleh Gubernur Sumsel dan Forkopimda kita harus keroyokan dalam rangka menangani vaksinasi.
Kita jangan melihat siapa penyelenggara vaksinasi, apa dia perusahaan yang menggelar vaksinasi mandiri mari kita dukung bersama sama agar cepat tercapai hard imunity yang kita harapkan bersama.
Kebetulan pada hari ini kami dari badan intelijen daerah Sumsel dapat membantu pemkab ogan ilir dengan melaksanakan kegiatan vaksin ini, mudah mudahan anak anak kita terutama yang ada di Ponpes ini menjadi sehat dan siap melaksanakan aktifitas belajar tatap muka secara penuh tanpa dibatasi.
Sementara Kadinkes Hendra Kudeta saat diwawancara kritisindonesia.com menjelaskan, pada awalnya kita melaksanakan vaksin ini di paskes paskes dan saat ini mekanisme kita robah dengan sistem jemput bola untuk mengejar target kita datangi kedesa desa seperti contoh pada hari ini kita bekerjasama dengan BIN melaksanakan paksin di Ponpes Sriwijaya Modern desa tanjung temiang.”ucapnya”.
Kalaborasi Pemkab OI bersama BIN dengan target sasaran vaksinasi 500 orang, terkait capaian pada hari ini per hari rabu(10/11) 122.446 orang artinya persentase kita sudah mencapai 39,83 persen dan dibulan desember nanti kita sudah mencapai hard imunity yaitu diangka 70 persen.
Mohon dukungannya mohon bimbingannya untuk tenaga tenaga vaksinator kita, karna vaksinasi ini sudah berjalan lebih kurang satu tahun lebih. Sekali lagi mohon dukungan para nakes nakes kita yang ada di kabupaten ogan ilir ini.
Ya vaksinasi hari ini selain untuk para pelajar kita juga melayani untuk masyarakat umum yang belum melakukan vaksin dan seluruh paskes paskes yang ada diwilayah ogan ilir sekarang ini lagi mengadakan giat vaksinasi di desa desa.
Untuk vaksinasi ini saya sekali lagi tegaskan dan menghimbau untuk seluruh masyarakat jangan takut dan jangan ragu serta jangan percaya dengan hoax bahwa vaksinasi ini untuk mencegah penyakit atau terpapar virus covid-19. Yakin dan percaya program ini tidak akan mengecewakan masyarakat dan semuanya gratis tidak ada pungutan apapun.
Saya menghimbau bagi masyarakat yang belum melakukan vaksin segeralah untuk vaksinasi di paskes paskes ataupun di puskes puskes yang ada di wilayah kabupaten ogan ilir sesuai dengan wilayah masing masing.”ungkap HK”.
Pada acara vaksinasi tersebut di hadiri langsung Kepala BIN Daerah Sumsel Brigjen H.Armansyah dan hadir pula Wabub H.Ardani dan Kaposda OI Letkol Chb Ervan Rusnandar dan Kadinkea OI Hendra Kudeta dan unsur Tripika yang ada di Kecamatan Tanjung Raja.(Red)
