MUARAENIM KritisIndonesia.Com,- H. Juarsah SH Bupati Kabupaten Muaraenim mengajak seluruh masyarakat muaraenim untuk tetap tenang atas kabar hari ini tentang dirinya.
Melalui akun Facebooknya H.Juarsah mengatakan, dirinya mengharapkan doa dan dukungan moral dari masyarakat Kabupaten Muaraenim, sejauh ini saya masih disangkakan atas kasus yang terjadi di Kabupaten ini.Yang saya sayangi dan saya cintai serta yang saya banggakan masyarakat se-Kabupaten Muara Enim, pada kesempatan yang baik ini, bahwa saya ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan pengembangan kasus korupsi OTT tahun 2019 yang lalu.”ucap Juarsah.”
Yang mana pada saat itu saya lagi menjabat sebagai wakil bupati, yang tidak mempunya kewenangan sama sekali untuk mempengaruhi seseorang untuk berbuat atau tdak berbuat atau untuk menyuruh seseorang atau menyuruh atau tidak menyuruh seseorang. “Karena kewenangan tidak ada pada saya.”ucapnya”
Saya mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Muara Enim untuk tetap tenang dan sabar dalam menerima musibah. “Kita yakinkan kepada penegak hukum untuk memprosesnya dengan seadil-adilnya. Saya berkeyakinan para penegak hukum akan mempertimbangkan kepentingan- kepentingan yang lebih besar.
Saya sampaikan bahwa dirinya baru dilantik 1,5 bulan defenitif dan saat ini belum ada wakil bupati dan sekda baru pensiun dan baru ada plt sekda. Apabila dirinya ditetapkan dan berhalangan maka Kabupaten Muara Enim kekosongan pemimpin.
Sekali lagi saya berharap kepada seluruh masyarakat mohon doa kan saya dan dukung saya semoga saya kuat dalam menghadapi cobaan ini dan terlepas dari tuntutan hukum.” harapnya”.
Dalam video itu, H.Juarsah mengungkapkan bahwa dirinya ingin menyelesaikan program visi misi Bupati dan Wabup periode 2018-2023 dengan sebaik- baiknya. Ia yakin penegak hukum akan memproses sebaik-baiknya dengan hati hurani dan penuh rasa keadilan dan kemanusiaan. “Terima kasih semoga semua masyarakat Kabupaten Muara Enim maklum atas kasus yang ditetapkan kepada saya pada saat ini.”ungkap H.Juarsah diakhir videonya.”(***)