PALEMBANG KritisIndonesia.COM,- Walaupun Pelaksanaan Musdah Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Provinsi Sumatera Selatan masih 30 hari lagi digelar, namun para kandidat calon yang ingin memperebutkan tampuk kursi kutua daerah sumatera selatan mulai bermuncukan dan siap untuk bertarung dengan sportif diarena musdah yang akan digelar.
Seperti Ir.Suparman Romans dengan 1028 JZ06ANB yang keseharian sibuk sebagai Sekretaris Umum KONi Provinsi Sumsel, beralamat di Jalan Ratusianum no.01 Rt.28 Rw 06 Kelurahan 3 Ilir Palembang.
Menurut Ir.Suparman Romans dihadapan rekan rekan breaker dan pengurus wilayah yang hadir di Cafe Gans tadi malam menjelaskan, kami sudah cukup lama tidak bergelut lagi aktid di freqwensi, karna terahir ini saya aktif di tahun 1980-1990 an dan 1028 saya JZ06ANB dan sempat main di dua meteran tapi lebih banyak untuk menunjang pekerjaan.
Dan saya pernah menggunakan nama udara buto cakil dan jendral paimo, dan mungkin kita belum komunikasi di udara nah pada malam yang penuh berkah bagi saya pribadi karna ini mengingatkan kembali bernostalgia.
Saya tidak berpikir dua kali karna ada rasa kerinduan kembali bersama sama dengan sahabat lama mari kita saling berkomunikasi ayo kita kembali mengudara sesuai dengan kapasitas dan juga spesifikasi kita sebagai breaker.
Selama ini saya amati bahwa RAPI adalah organisasi yang sangat Indevenden dan organisasi yang tidak bergantung dengan kekuasaan serta organisasi yang tidak pernah bergantung pada salah satu kekuatan politik, kita adalah yang betul betul komunitas bebas dari kepentingan kepentingan politik.”jelasnya”.
Bahkan manfaat RAPI (Radio Antar Penduduk Indonesia) sangat dirasakan masyarakat terutama pada saat terjadi bencana, RAPI memberikan kontribusi yang luar biasa untuk membantu pemerintah membantu masyarakat paling tidak mengkomunikasikan daerah daerah yang putus komunikasi daerah yang terisolir karna musibah agar dapat diketahui kondisinya dengan bantuan para breaker breaker yang tergabung dalam organisasi RAPI.
Ini adalah misi yang mulia bagi rapi termasuk juga bagi para pengurus para anggota yang memang punya semangat tinggi untuk bisa memberikan sumbangsih manfaat rapi sebagai breaker untuk kepentingan masyarakat dan juga kepentingan pembangunan daerah.
Berkaca dari situ saya bertekad dengan niat yang kuat untuk saya kembali Back To Basics yang selama ini banyak tertinggal perkembangan tentang bagaimana organisasi rapi, maka saya berniat kembali aktif insyah allah saya diterima bagian dari keluarga besar rapi sumsel.
Dengan kehadiran rekan rekan breaker, ini membuktikan pintu terbuka bagi saya diterima menjadi bagian dari keluarga besar rapi sumsel, tentu naif kalau dikatakan bahwa saya hanya sekedar bergabung tanpa membawa sebuah misi tanpa membawa tujuan yang jelas karna kalau itu tidak saya sampaikan artinya saya akan kehilangan makna “untuk apa saya bergabung dengan rapi kalau tidak bisa memberikan nilai tambah kalau tidak memberikan sebuah pemikiran pemikiran dan karya yang jelas untuk kepentingan dan kemajuan Organisasi RAPI yang kita cintai ini”.”ucapnya”.
Dan malam ini saya memperkenalkan diri dan mohon dapat diterima menjadi bagian dari keluarga besar rapi provinsi sumsel, dan saya juga ingin mengikrarkan diri ysng insyah allah apabila diberikan amanah kepercayaan dan juga diberikan kesempatan tentunya ridho dari yang maha kuasa pada 30 juli saya akan menjadi salah satu calon yang terbaik untuk memperebutkan kursi Ketua RAPI Daerah Provinsi Sumsel.”ungkapnya” (Red)