OGANILIR KritisIndonesia.Com,- Dengan adanya pergantian Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ogan Ilir, WAKIL Gubernur Sumsel Mawardi Yahya menjelaskan kenapa Plt Sekda Badrun diganti.
Wakil Gubernur Sumsel MY menjelaskan, Timbul pertanyaan kenapa pejabat sekda diganti, gubernur H.Herman Deru semata mata mematuhi aturan baik undang undang (UU)maupun peraturan menteri dalam negeri (Mendagri) oleh sebab itu perlu kami sampaikan kepada adinda Badrun semua ini kita jalankan bukan suatu kehendak ego pribadi atau kelompok maupun golongan semata mata mematuhi peraturan.”ucapnya”.
Dalam peraturan perundang undangan pejabat sekda itu diberiwaktu tiga bulan oleh sebab itu diharapkan segera meng asismen untuk segera menjadi sekda devenitif, ternyata seharusnya begitu sampai ketiga bulan masa jabatan adinda kita badrun belum ada pemerintah kabupaten ogan ilir melakukan asismen.
Dengan kerendahan hati gubernur sumsel diberi kesempatan seharusnya gubernur sumatera selatan bisa mengambil langkah kebijakan untuk langsung mengganti pejabat sekda tersebut. Namun dengan kerendahan hati gubernur sumsel melihat situasi kondisi baik sebelum dan sesudah pemilukada diharapkan pemerintah kabupaten ogan ilir tidak melakukqn kebijakan kebijakan yang akan meresahkan daerah tersebut.
Karna apa, pegawai negeri sipil tentunya yang tertinggi adalah sekretaris daerah (Sekda) toh sampai kemarin tanggal 18 pebruari bupati pun belum melakukan asismen terhadap sekda untuk defenitif.Oleh sebab itu berdasarkan UU dan Peraturan Peraturan yang ada kewenangan gubernur tidak bisa lagi untuk memperpanjang ini, maka itu mau tidak mau terpaksa langkah ini akan diambil oleh Pemerintah Provinsi Sumsel untuk mengganti pejabat Sekda.
Dan enam bulan tepat kemarin berahir masa jabatannya, oleh sebab itulah pada kesempatan yang baik ini bukan tidak mungkin peluang adinda kita saudara kita badrun baik para PNS yang ada dipemerintah provunsi sumsel ini, apabila dilantik bupati defenitif akan segera meng asismen siapapun dibolehkan untuk ikut asismen pejabat sekda kabupaten ogan ilir.
Setelah dilantik bupati defenitif Panca Wijaya Akbar – H.Ardani segeralah asismen termasuk mungkin Kadis kadis yang kosong segera asismen, silahkan bagi pejabat pemerintah kabupaten ogan ilir untuk ikut serta tapi dengan syarat semua memenuhi aturan sesuai dengan undang undang.
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada saudara kita adinda kita Badrun yang telah mengabdikan dirinya sebagai sekda, tapi tetap diharapkan pengabdiannya karna saudara badrun juga masih kepala dinas perizinan pelayanan terpadu silahkan lakukan dengan sebaik baiknya karna kita tidak mungkin ada pergantian secara langsung pasti kita melalui asismen asismen itu yang diharapkan pemerintah provinsi sumsel nantinya.
Supaya nantinya pemerintah kabupaten ogan ilir diharapkan gubernur sumsel apalagi pasca pemilukada tentunya pasti ada pro dan kontra tidak ada jalan lain karna kita akan melalui asismen supaya nantinya terpilih yang benar benar mempunyai komitmen mempunyai integritas mempunyai semangat untuk bersama sama bupatinya membangun kabupaten ogan ilir ini lima tahun kedepan agar lebih baik lagi.”jelas MY”.(Red)
