OGANILIR KritisIndonesia.Com, -Vaksinasi Covid -19 serentak yang dilaksanakan Kabupaten Ogan Ilir di 54 tempat yang terdiri dari 25 Puskesmas dan 27 fasilitas kesehatan seperti RSUD serta klinik Mapolres OI di 16 kecamatan yang ada. Namu sangat disayangkan Bupati OI H.M.Ilias Panji Alam tidak melakukan vaksinasi covid-19 hari ini, padahal pak bupati ilias panji alam kan pernah dinyatakan positif covid itu yang paling utama divaksinasi agar kekebalan tubuh pak bupati tersebut menjadi lebih baik.

Orang pertama yang menjalani tes kesehatan sebelum dilakukan vaksinasi adalah Sekda OI Badrun Priyanto, setelah melakukan tes ternyata Sekda belum memenuhi syarat untuk dilakukan  vaksinasi hari ini rabu (27/1) ditunda hingga beberapa hari ke depan. Ucapnya”Kenapa saya ditunda untuk vaksinasi hari ini”, karna saya memiliki riwayat penyakit bawaan seperti jantung,kencing manis dan lambung.”ungkap badrun prayitno”.

Saya kan sudah pernah mengalami positif covid-19, jadi imun saya sangat baik dan tidak perlu untuk divaksin lagi karna sudah ada kekebalan tubuh.”jelas HM.Ilias Panji Alam”.

Setelah vaksinasi untuk sekda ditunda, kini giliran Kepala Kejaksaan OI Adityo Gunawan diperiksa kesehatannya dan dinyatakan sehat siap divaksinasi covid
Setelah dilakukan Vaksinasi Kajari mengatakan tidak terasa apa saat saat jarum vaksin disuntikkan dilengan kiri atas.”katanya singkat”

Lalu dilanjutkan Asisten I H.A.Rahman Rosidi serta Pabung Kodim 0402/OKI-OI Mayor Inf. Heribertus juga divaksinasi. Setelah divaksinasi ketiga pejabat ogan ilir ini tetap berada di puskesmas timbangan selama lebih kurang 30 menit untuk melihat reaksi tubuh setelah dilakukan vaksinasi tersebut, setelah 30 menit tidak ada reaksi apa apa kemudian ketiga pejabat ini merasa lebih segar bugar,”ucap kajari”

Kemudian H.Abdul Rahman Rosyidi menegaskan, agar masyarakat tak perlu takut dan khawatir untuk disuntik vaksin ini, karna kami sendiri sudah membuktikannya vaksin tersebut untuk meningkatkan kekebalan tubuh kita.”tegasnya”.

Sementara Kabid P2PM Dinkes OI Hj. Sumayati menjelaskan, vaksinasi yang dilakukan secara serentak di kabupaten ogan ilir di 54 tempat titik dalam sehari kita lakukan dua sesi vaksinasi. Dalam satu sesi ada 10 orang jadi dalam dua sesi total 20 orang disetiap tempat vaksinasi yang telah kita tunjuk di 54 tempat tersebut.”jelasnya”.

Bagi yang sudah di suntik vaksinasi hari ini akan menjalani vaksinasi kedua pada 10 februari yang akan datang, jadi ada tenggang waktu 14 hari.Dan kami juga nantinya akan kembali memeriksa kesehatan bagi yang belum bisa divaksin hari ini.”ungkapnya”.(Red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here