LAHAT KritisIndonesia.com,- Kapolda Irjen pol. A. Rachmad Wibowo di dampingi PJU polda sumsel melakukan Vidio Conperen dengan polres jajaran polda sumsel tentang pemberian pengarahan perkembangan situasi kamtibmas baik tingkat nasional dan tingkat daerah wilayah hukum polda sumsel.

Kapolres lahat AKBP S.Kunto Hartono beserta pejabat yang ada di polres lahat mengikuti kegiatan vidcon diruang rudal ops secara langsung yang dipimpin Kapolda Sumsel, yang dimulai jam 14.00 wib kamis (27/4/23)

Adapun arahan yang di berikan Kapolda Sumsel meliputi : Saat ini kita masih melaksanakan Ops Ketupat musi 2023 dengan sasaran pengamanan arus mudik dan perayaan lebaran Idul Fitri 1444 H, dan alhamdulillah arus balik di wilayah hukum polda sumsel lancar terkendali dan masyarakat merasa aman dalam pelaksanaan hari raya idul Fitri.

Situasi nasional berupa komplikasi sosial yang meliputi :1. Komplikasi antara TNI-Polri. 2. Polri dengan masyarakat. 3.Perusahaan dengan masyarakat. 4. Pemerintah daerah dengan masyarakat. 5. Masyarakat dengan masyarakat.

Untuk itu seluruh personel untuk tidak secara langsung berbuat dan melakukan tindakan tidak menyakiti hati masyarakat, karena tidak menutup kemungkinan masyarakat tersebut mempunyai keluarga atau kerabat TNI yang nantinya akan mengadu dan terjadi benturan antara TNI dan Polri.

Berikutnya adalah tentang Karhutla mengingat saat ini sudah mulai musim kemarau, Kapolres jajaran agar melakukan langkah sebagai seperti,
tingkatkan sambang kepada masyarakat melalui bhabinkamtibmas dan lakukan patroli melalui Sat Samapta dan lakukan deteksi dini melalui Intelijen serta tingkatkan Ringserse.

Datakan lokasi rawan Karhutla dan bagi tugas personel dilapangan serta di lengkapi dengan surat perintah tugas.
Cek kembali kegiatan masyarakat tentang pencegahan karhutla dan terjadinya karhutla mengingat terjadinya karhutla adalah ulah manusia itu sendiri.

Terakhir tidak lama lagi adalah agenda pengamanan aksi hari Buruh Nasional agar para kapolres mengambil langkah,
Agar memahami terlebih dahulu tema dan agenda yang akan diangkat dalam aksi hari Buruh nanti, ini peran intelijen di kedepankan dan lakukan upaya mitigasi dan diekporse, untuk segera memanggil kelompok buruh di wilayahnya masing masing.

Dan pelajari kembali tentang perkap yang berkaitan tentang tatacara penyampaian pendapat di muka umum dan penanganan serta cek dan kontro seluruh peralatan yang berkaitan dengan pengamanan aksi, perbaiki kalau ada kerusakan.”ungkap arahan Kapolda pada saat vidcom.”(Lh)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here